KABUPATEN SERANG, biem.co — Cuaca ekstrem yang terjadi beberapa waktu lalu tidak hanya menyebabkan banjir, namun belasan hektar sawah padi siap panen pun roboh. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Kabupaten Serang Zaldi Dhuhana.
Zaldi mengatakan, terkait padi roboh yang terkena angin kencang di sejumlah wilayah, hingga saat ini masih dalam pendataan.
“Tidak hanya padi siap panen saja yang roboh, melainkan padi yang sudah ditanam pun banyak yang roboh,” ungkapnya, Senin (25/02/19).
Namun pihaknya sendiri belum bisa melaporkan data lengkap dampak tersebut. Berdasarkan data sementara memang ada beberapa lahan pertanian yang mengalami padi roboh akibat angin kencang.
“Di Kabupaten Serang mayoritas padi yang ditanam masih menggunakan bibit padi Ciherang. Dan itu memang mudah roboh jika diterjang angin,” tegas Zaldi.
Untuk itu, pihaknya memberikan imbauan agar petani bisa menanam padi variasi lainnya. (firo/red)