Kabar

Para Organik Profesi Kesehatan Akan Lakukan Baksos di Daerah Terdampak Tsunami Selat Sunda

KOTA SERANG, biem.co – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bersama 70 orang relawan yang berasal dari organik profesi kesehatan akan melangsungkan kegiatan bakti sosial kesehatan pada Minggu, 17 Februari 2019 mendatang di Desa Sumber Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang.

Kegiatan tersebut pada awalnya diinisiasikan oleh Dokter Spesialis Emergensi Rumah Sakit Drajat Prawiranegara, dr.Atep Supriadi pada 2 tahun yang lalu, yang hingga kini masih terus berlangsung.

Atep mengatakan, kegiatan bakti sosial tersebut rutin dilaksanakan setiap bulan dengan segmentasi masyarakat bawah yang ada di Provinsi Banten dengan tujuan menolong sesama umat manusia.

Bakti sosial kesehatan yang dilakukan tersebut akan membuka balai pengobatan, khitanan, pemeriksaan ibu hamil, promosi kesehatan, serta perbaikan kapal nelayan.

“Sebagai bentuk kepedulian dari kami, kali ini kan namanya ‘Peduli Selat Sunda’, mereka yang baru terkena musibah, sehingga kami terdorong untuk membantu mereka,” tuturnya.

Pemilihan tempat yang kali mendatang akan berlangsung di Pasar Ikan Desa Sumber Jaya tersebut memang dikatakan dirinya merupakan hasil survei yang tingkat kesehatan memang kurang terjamah.

Pria yang menjabat sebagai Ketua IDI Serang tersebut mengatakan bahwa anggaran yang dipakai itu berasal dari kantong pribadi para relawan yang terlibat.

“Ini bener-bener dari relawan, dari perawat, dan dari bidan yang transfer ke kami,” kata Atep kepada kru biem saat ditemui di ruang dinasnya, Rabu (13/2).

Sampai saat ini, dana yang terkumpul untuk bakti sosial tersebut sudah mencapai Rp100 juta.

Dirinya menuturkan bahwa masyarakat menyambut dengan sangat antusias selama kegiatan bakti sosial tersebut berlangsung.

Namun, menurutnya selama ada bakti sosial yang datang ke masyarakat, terutama di daerah yang terdampak tsunami selat sunda beberapa waktu lalu, dikatakan tidak berjalan.

“Karena para relawan sistemnya pulang pergi jadi waktu pelayanannya sedikit untuk masyarakat,” terangnya. “Kalau kita nanti akan menginap dulu semalam, kemudian Minggu paginya akan kita maksimalkan pelayanan hingga pukul 12.00 WIB,” lanjutnya.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Atep, pihaknya sudah menyiapkan berbagai kebutuhan untuk memaksimalkan pelayanan pada masyarakat Sumber Jaya.

“Dokter sudah banyak, obat-obat banyak, bidan banyak,” tandasnya.

Dengan adanya kegiatan baksos tersebut dirinya sangat berharap masyarakat dapat terbantu.

“Kalau buat kita sih amal ibadah aja,” pungkasnya. (Iqbal)

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button