biem.co – Kesepian menjadi sebuah pengalaman dimana seseorang merasa sendirian dengan lingkungan sekitar. Mereka yang merasakan hal itu secara sosial akan memiliki perasaan hampa yang bisa jadi semakin membebani emosi.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan tahun 2017, sepeti dilaporkan Medical Daily, orang-orang kesepian juga cenderung memiliki kualitas tidur lebih buruk. Penelitian itu telah dilakukan oleh tim ilmuwan dari King’s College London.
Para ilmuwan itu mempelajari lebih dari 2.200 kembar identik Inggris yang lahir dari tahun 1994 dan 1995, sebagai sampel anak muda representatif sebuah negara.
Hasilnya, 24 persen orang-orang kesepian yang menjadi responden cenderung melaporkan kualitas tidur yang buruk, serta kesulitan berkonsentrasi pada siang hari.
Mereka kemudian menggabungkan skor kesepian bagi setiap peserta berdasarkan wawancara dan pengisian kuisioner soal persahabatan, perasaan jika ditinggalkan, terisolasi, dan sendirian.
Secara keseluruhan, 25 hingga 30 persen peserta melaporkan perasaan kesepian sebagian waktu, sedangkan 5 persen melaporkan perasaan kesepian menyeluruh.
Tim ini kemudian mengukur kualitas tidur peserta menggunakan kuisioner kedua yang mencakup segala hal dari jumlah tidur per malam, hingga obat-obatan pembantu tidur, serta permasalahan pada siang hari terkait kualitas tidur rendah.
Analisis ini juga menilik isolasi sosial para peserta, status ketenagakerjaan, dan apakah mereka memiliki anak kecil. Para peneliti mendeteksi depresi, kegelisahan, konsumsi alkohol, yang memengaruhi dan dipengaruhi kondisi tidur.
Dengan segala faktor biologis dan sosial, terdapat kaitan kuat antara kesepian dan kualitas tidur.
Mengutip New Republic, penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa orang yang merasa didiskriminasi seringkali merasa kesepian. Kendati demikian, wanita cenderung lebih kesepian daripada pria.
Mereka yang berpendidikan lebih rendah, lebih kesepian daripada mereka yang berpendidikan tinggi. Begitu pula dengan pengangguran dan pensiunan, mereka lebih kesepian daripada pekerja. (hh)