KOTA SERANG, biem.co – Walikota Serang, Syafrudin angkat bicara perihal Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih membandel mangkal di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Serang pasca penertiban beberapa waktu lalu, Jum’at (11/1).
Dirinya menyebutkan bahwa pihaknya sudah memberikan arahan kepada para PKL yang masih membandel mangkal di kawasan Stadion Maulana Yusuf.
“Bukan kita usir, tapi kita arahkan ke Kepandean semua,” jelasnya saat dijumpai kru biem paska kegiatan Jumsih di Stadion Maulana Yusuf Ciceri, Serang.
Dirinya mengatakan bahwa untuk sebagian kecil tempat sudah dipersiapkan untuk para pedagang PKL berjualan.
“Ya kan waktu itu mereka pindah ke sini (Stadion Maulana Yusuf) juga mereka membangun sendiri-sendiri. Insya Allah mereka akan membangun sendiri-sendiri di sana (Kepandean), hanya sebagian kecil sudah kita siapkan,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi kru biem mengenai pengisian lokasi relokasi pedagang, Syafrudin menuturkan bahwa sebagian pedagang sudah ada yang pindah ke Kepandean.
“Sudah, sebagian sudah pindah,” singkatnya.
Syafrudin menyebutkan bagi sebagian pedagang yang sudah pindah dan menempati tempat relokasi tidak dikenakan tarif retribusi.
“Engga, untuk sementara digratiskan, di sana digratiskan semua, sampai perkembangannya memungkinkan untuk ditarik retribusi,” terangnya.
“Mungkin setengah tahun, mungkin setahun sampai mereka jalan dan ada hasilnya, supaya masyarakat juga tau bahwa pedagang di sini (Stadion Maulana Yusuf) sudah pindah ke Kepandean,” imbuhnya. (Iqbal)