KABUPATEN LEBAK, biem.co – Musim kampanye datang, janji-janji politik pun mulai bertebaran di mana-mana. Para kandidat kepala daerah mulai menebar janji demi meraih simpatisan masyarakat.
Tak rela jalan rusak di Kampung Paja RT.05/RW. 03, Desa Kumpay dijadikan sebagai ajang kampanye di bidang infrastruktur oleh calon pemimpin daerah, masyarakat memilih membangunanya secara gotong royong.
Anto Susanto, salah satu pemuda Kampung Paja mengungkapkan, gotong royong pembangunan jalan lingkungan dilakukan sebagai antisipasi masuknya para calon yang ingin berkampanye.
“Jalan lingkungan ini belum pernah ada perbaikan, padahal kondisinya sudah tidak layak,” tandasnya, kepada biem.co, Kamis (29/11/2018).
Ia menambahkan, warga Kampung Paja mengeluhkan janji-janji manis politik karena sudah beberapa periode calon yang didukung tak ada realisasinya.
“Kenyataanya bila sudah duduk di singgasana mewah mereka lupa,” tandasnya.
Hal yang sama juga diungkapkan Agus, warga Kampung Paja. Ia menjelaskan, jalan lingkungan di Kampung Paja digunakan untuk mengakses ke rumah warga dan tempat ibadah.
“Selama ini, jalan hanya berupa tanah. Makanya, warga berinisiatif membangunnya meskipun hanya proses pengerasan dengan pemasangan batu,” paparnya.
Meskipun begitu, sambungnya, setidaknya ketika musim hujan tiba jalan tidak becek dan licin.
“Batu yang dipakai berasal dari sumbangan anggota Dewan Kabupaten Lebak, Yayan Ridwan. Kami hanya mengangkut dan memasangnya secara gotong royong,” tutupnya. (Juanda)
