Terkini

Kondisi Perekonomian Global tak Menentu, Sri Mulyani; RI Tidak Cukup Mampu Beradaptasi

biem.co – Di tengah perubahan kondisi perekonomian global saat ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tak ragu menyebut bahwa Indonesia tidak cukup mampu dalam beradaptasi.

Melansir dari cnbc.id, hal tersebut dikemukakan bendahara negara dalam sebuah seminar yang digelar di Hotel Bidakara, Rabu (26/9/2018). Menurut Sri Mulyani, hal ini membuat Indonesia perlu extra waspada.

“Indonesia tidak cukup bagus dalam menerima dan meng-absorb direction policy global,” ujar Sri Mulyani.

“2013 kita mengalami taper tantrum. […] Tapi sekarang kita bukan alami itu lagi, tapi eksekusinya. Suku bunga sudah dinaikkan dan likuiditas benar-benar ditarik,” imbuhnya.

Kendati demikian, bukan berarti pemerintah bersama pemangku kepentingan terkait tidak melakukan apa-apa untuk menghadapi gejolak ketidakpastian ekonomi global tersebut.

Masih dari sumber sama, dirinya mengaku telah mengeluarkan berbagai strategi jangka pendek untuk meredam gejolak tersebut. Misalnya, dengan mengendalikan defisit transaksi berjalan melalui pengendalian impor.

“Kita bersama OJK mendorong agar investasi dan ekspor ditingkatkan. Kami gunakan seluruh instrumen untuk menjaga perubahan direction policy ini,” ungkapnya.

“BI melalukan perubahan dari monetery policy, OJK juga melakukan hal yang sama. Ini kita lakukan bersama menjaga ekonomi kita semua,” tutupnya. (Iqbal/red)

Editor: Jalaludin Ega

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button