biem.co — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten menyerukan Pemilu damai, bebas hoax, bebas politisasi SARA dan anti politik uang dalam deklarasi kampanye damai 2019.
Kegiatan tersebut digelar di Museum Negeri Banten, Minggu, (23/09). Tampak dalam kegiatan para komisioner KPU Banten yang mengenakan pakaian adat Baduy dalam serta dihadiri oleh wakil Gubernur Andika Hazrumy.
Deklarasi ini diikuti peserta Pemilu 2019 mulai dari calon legislatif, calon DPD RI dan para tim sukses dari pasangan Capres-Cawapres dan perwakilan masyarakat. Mereka kemudian diminta menyampaikan Pemilu yang berintegritas.
Saat menyampaikan sambutannya, Ketua KPU Provinsi Banten, Wahyul Furqon mengatakan, mulai hari ini (read: 23 September) sampai April 2019 sudah masuk masa kampanye.
“Semoga semua dapat bergulir lancar dan damai. Untuk mewujudkannya kami berharap setiap peserta Pemilu berkomitmen untuk tidak melakukan kampanye kotor; seperti fitnah, ujaran kebencian, SARA, politik uang yang bisa mengotori marwah demokrasi,” ujarnya.
Selain itu, Wahyul juga meminta untuk para pelaksana Pemilu serta Polri dan TNI untuk bersikap netral mendampingi pesta demokrasi 2019 ini.
“Pelaksana Pemilu baik KPU dan Bawaslu serta Polri dan TNI harus bersikap netral mendampingi pemilu 2019 agar tercipta pemilu damai khususnya di Banten,” imbuhnya.
Sebagai informasi pada Pemilu 2019 ini, terdapat 1.102 Caleg DPRD Provinsi yang akan memperebutkan 85 kursi serta 28 calon anggota DPD RI yang akan memperebutkan 4 kursi. (IY)