Lima Kebiasaan Ini Bisa Membuat Anda Terus Miskin

biem.co — Lepas dari jeratan kemiskinan dan menjadi kaya raya pastinya menjadi impian semua orang.

Apakah Anda pernah mendengar nama Grant Cardone? Sebelum menjadi pengusaha dan penulis terlaris seperti sekarang, ia juga pernah hidup tak berkepunyaan. Namun, ia bekerja keras secara mandiri membangun kesuksesan hingga akhirnya bisa mewujudkan mimpinya menjadi seorang miliarder.

“Saya telah bekerja keras sepanjang hidup saya untuk menciptakan kekayaan dan kesuksesan untuk diri saya sendiri, keluarga saya, dan lingkungan saya. Saya tidak dilahirkan sebagai orang kaya, tapi saya tidak pernah menyalahkan seseorang atau menyalahkan orang tua saya karena mereka miskin. Justru, saya tidak mentolerir orang yang terus tinggal dalam pola pikir bahwa menjadi miskin adalah kondisi permanen,” ujar Cardone, seperti dikutip dari CNBC.

Hal tersebut, kata Cardone, merupakan pola pikir penting yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha. Dan menurutnya, ada lima kebiasaan spesifik yang dapat berkontribusi terhadap mentalitas seseorang yang membuat mereka terus menerus hidup dalam kemiskinan. Apa saja?

Selalu Hidup di Masa Lalu

Menurut Cardone, orang-orang sukses tidak terobsesi dengan apa yang sudah terjadi.

“Mereka akan selalu mencari masa depan. Meskipun tidak apa-apa untuk mengingat kembali pencapaian masa lalu, namun kelilingi diri Anda dengan gambaran-gambaran yang Anda inginkan di masa depan. Itu juga bisa berfungsi sebagai motivasi,” ungkapnya.

Banyak Bicara, Sedikit Bertindak

Jangan hanya berbicara tentang tujuan Anda, segera lakukan untuk mencapainya. “Itulah yang dilakukan orang-orang sukses lakukan,” kata Cardone.

Petakan tujuan Anda dan buat rencana untuk menaklukkannya. Setelah Anda memahami apa tujuan Anda dan mengapa Anda ingin mencapainya, selanjutnya identifikasi langkah-langkah spesifik yang harus diambil untuk bisa menjangkau impian Anda.

Buat kerangka waktu untuk menyelesaikan langkah-langkah yang diperlukan dan bahkan cobalah menjadwalkannya di kalender Anda.

Terjebak pada Waktu

Orang-orang sukses tidak bekerja untuk waktu, mereka akan selalu produktif. Orang-orang yang berjuang dengan uang biasanya bekerja untuk waktu, bukan produksi. Ini berarti mereka dibayar untuk bekerja dalam jumlah waktu tertentu, dan setelah itu, mereka berhenti bekerja.

“Balik pola pikir Anda dan mulailah berfokus pada bagaimana Anda dapat menghasilkan uang daripada hanya diam,” tulis Cardone.

Menjadi produktif mungkin memang berarti menghabiskan beberapa jam ekstra di tempat kerja Anda, tetapi ingatlah untuk meluangkan waktu untuk diri Anda sendiri juga.

Memiliki Tujuan Kecil

Orang-orang yang memiliki pola pikir “miskin”, kata Cardone, diajarkan untuk menjadi rata-rata, sementara orang-orang sukses bermimpi besar.

Tom Carley, seorang akuntan, perencana Keuangan, dan penulis buku ‘Rich Kids’ menuliskan cara bagaimana membesarkan anak untuk bahagia dan sukses dalam hidup. Carley mengatakan, bahwa untuk menjadi kaya harus memiliki “kebiasaan kaya” bukan melakukan “kebiasaan buruk”.

Orang-orang dengan kebiasaan kaya, tulis Corley, memiliki sifat positif, ceria, dan optimis. Mereka tidak bergosip dan mereka menginspirasi orang lain dengan mendorong dan memotivasi mereka untuk mengejar tujuan dan impian mereka.

Sementara, lanjutnya, orang-orang yang memiliki “kebiasaan buruk”, memiliki sifat negative dan pesimistis. Mereka tidak bertanggung jawab atas keadaan mereka dalam kehidupan.

Berbicara Tidak Penting

Orang-orang sukses tidak berbicara hal tidak penting pada rekan kerjanya. “Seperti misalnya meneriakkan TGIF pada Jumat pagi,” tulis Cardone. Atau berbicara hal-hal lain yang tidak produktif.

Meski begitu, tidak ada yang salah dengan menikmati waktu libur di akhir pekan. Tetapi, walau mereka menikmati liburan, orang-orang sukses tidak takut dengan Senin pagi. Sebaliknya, mereka melihat awal pekan baru sebagai kesempatan baru untuk mewujudkan impian.