KOTA SERANG, biem.co – Pada konferensi pers usai melihat kondisi Rumah Konseling ‘Aku Temanmu’, Dompet Dhuafa Banten yang bertempat di Komplek Ciceri Permai, Kota Serang, Abdurrahman Usman, angkat bicara mengenai kejahatan anak dan remaja yang marak dalam berbagai pemberitaan. Dalam menanggapi kejahatan, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten ini mengaku telah bekerjasama dengan beberapa ikatan psikolog se-Provinsi Banten.
“Konsep yang diterapkan lebih bukan pada respon, seperti kasus yang pernah terjadi di Cilegon terhadap pelecehan seksual anak atau remaja. Kita bekerja sama dengan psikolog untuk mengembalikan percaya diri kembali meskipun tidak sempurna dalam menjalankan aktifitas. Mengurangi trauma lebih tepatnya,” ungkapnya.
Kita menghindari perhal negatif, lanjutnya, dengan bahaya pergaulan bebas, narkoba, serta pelecehan seksual yang ada di masyarakat.
“Kita melakukan ini karena kita peduli, dan mencoba untuk terjun ke masyarakat kalangan bawah. Untuk memberikan parenting, agar generasi muda penerus tidak rusak,” terangnya.
“Rumah Konseling ini untuk beraktifitas, terbuka untuk anak SMP, SMA, mahasiswa bahkan masyarakat sekitar untuk melakukan hal yang positif,” tutupnya. (Dion)