PANDEGLANG, biem.co — Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Pandeglang dan mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 30 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengajak masyarakat Desa Sukamanah, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang untuk mengoptimalkan kemajuan teknologi dalam berwirausaha.
Sekretaris Umum Hipmi Jabar, Gery Gantara mengatakan, berwirausaha atau bisnis tidak terbatas pada ruang atau gedung, wirausaha dengan mengoptimalkan layanan internet dianggap lebih praktis, baik biaya maupun tenaga.
“Kemajuan teknologi, seharusnya mampu dioptimalkan dalam berwirausaha, apalagi sekarang internet dan gadget sudah sampai pelosok pedesaan,” terangnya dalam seminar bertajuk Strategi Pengembangan Kewirausahaan Pedesaan dan UMKM Go Online yang dihelat kelompok KKM 30 Untirta, Jumat (27/07).
Seharusnya, imbuh Gery, kita harus mampu mengoptimalkannya, terutama kaum muda yang melek akan teknologi.
Gery menambahkan, dalam mengembangkan ekonomi daerah, tidak lepas dari peran masyarakat dalam membangun potensi diri dan usaha di berbagai sektor.
“Penguatan ekonomi nasional itu tergantung bagaimana masyarakat di bawah ini mampu menciptakan dan mengembangkan peluang yang ada. Tentu pemda harus ikut serta dalam menciptakan dan mendorong minat masyarakat agar mampu berwirausaha,” tambah Gery
Di tempat yang sama, Ketua Kelompok KKM 30 Untirta, Faisal Dudayef mengungkapkan, peran mahasiswa dalam ruang lingkup kehidupan masyarakat seharusnya menjadi motivasi bagi masyarakat desa dalam mengembangkan setiap potensi di lingkungan masyarakat.
“Bukan tidak mungkin masyarakat menjadikan mahasiswa sebagai cerminan dalam semangat berwirausaha,” tandasnya.
Faisal menambahkan, sebagai mahasiswa seharusnya mampu memberikan ruang kepada masyarakat untuk ikut serta mencarikan solusi dalam kehidupan masyarakat.
“Mahasiswa bukan donatur yang memberi modal usaha pada masyarakat, namun menjadi jembatan masyarakat. Setidaknya menjadi motivasi berwirausaha bagi masyarakat,” tutupnya. (red)