biem.co — Perhatian terhadap sexual harassment atau pelecehan seksual kini terus bergulir. Persoalan yang dialami Via Vallen akibat dari pelecehan seksual yang diterimanya melalui pesan pribadi di medsos membuat para kaum perempuan menjadi lebih berani untuk bersuara tentang perilaku asusila tersebut.
Pelecehan seksual sendiri menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), adalah segala macam bentuk perilaku yang berkonotasi atau mengarah kepada hal-hal seksual yang dilakukan secara sepihak dan tidak diharapkan oleh orang yang menjadi sasaran sehingga menimbulkan reaksi negatif seperti malu, marah, benci, tersinggung, dan sebagainya pada diri individu yang menjadi korban pelecehan tersebut.
Nyatanya, hal-hal seperti bersiul dan berbagai bentuk lainnya yang mungkin selama ini dianggap remeh oleh sebagian orang, bisa jadi adalah salah satu bentuk kejahatan tersebut, lho. Untuk itu, Sobat biem perlu mengetahui segala bentuk pelecehan seksual agar bisa menghindarinya.
Baca Juga
Berdasarkan International Labour Organization (ILO), ada lima jenis pelecehan seksual, yaitu:
- Pelecehan fisik: mencium, menepuk, mencubit, melirik atau menatap penuh nafsu.
- Pelecehan lisan: komentar tentang bagian tubuh atau penampilan seseorang, lelucon, dan komentar bernada seksual.
- Pelecehan isyarat: bersiul yang dilakukan berulang-ulang, isyarat dengan jari, dan menjilat bibir.
- Pelecehan tertulis atau gambar: menampilkan bahan pornografi, pelecehan lewat email dan moda komunikasi elektronik lainnya.
- Pelecehan psikologis/emosional: penghinaan atau celaan yang bersifat seksual.
Yuk, stop sexual harassment! (HH)