KABUPATEN SERANG, biem.co — Stunting atau potensi kerdil di Kabupaten Serang ternyata cukup tinggi. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Sri Nurhayati, menyampaikan bahwa stunting bisa mengenai seseorang apabila asupan gizi yang diterimanya tidak cukup atau kurang.
“Stunting bisa dikatakan cukup berbahaya, karena tidak hanya memengaruhi balita secara fisik, namun juga memengaruhi pertumbuhan otak dari balita tersebut. Penyakit ini membuat pertumbuhan badan seseorang tidak sesuai dengan umurnya,” ungkapnya.
Dikatakan Sri, ada sekitar 34 persen dari jumlah balita se-Kabupaten Serang yang terdeteksi berpotensi terkena kerdil atau tubuh pendek. Namun pihaknya terus berupaya meningkatkan gizi terhadap para balita.
“Potensi kerdil bisa menjangkit balita dikarenakan asupan gizi yang kurang, seperti diketahui persoalan gizi buruk masih menjadi PR pemerintah karena belum bisa dihilangkan. Karena masih banyak juga warga Kabupaten Serang yang belum bisa menerapkan pola hidup sehat,” pungkasnya. (firo)