biem.co — Bagi para orang tua, jangan sembarang memukul anak, ya, meski anak senakal apapun. Terlebih di bagian ini, terkadang bunda/ayah sering lupa jika sedang marah. Terlihat memang sepele, tapi dampaknya sangat fatal sekali, lho. Melansir laman bundacerdas.com, berikut bagian tubuh anak yang tidak boleh dipukuli:
1. Bagian pelipis
Tulang di sekeliling bagian pelipis sangatlah lunak dan fatal apabila dipukul. Kalau bukan gegar otak, ya akan berdampak pada patah tulang. Saraf optik yang berhubungan ke mata juga bisa rusak dan menyebabkan kebutaan.
2. Bagian pantat
Ini, nih, yang sering dilakukan kebanyakan orang tua. Mungkin di benak para orangtua kalau pantat itu daging semua. Yang fatalnya adalah bahwa pasa pantat ada saraf skiatik (saraf terpanjang dalam tubuh yang memanjang dari sumsum tulang belakang sampai pantat dan daerah pinggul dan di bagian belakang kaki kaki) terletak di pantat. Memukul pantat terlalu keras bukan hanya beresiko merusak saraf ini, tapi juga bisa menyebabkan kelumpuhan.
3. Menarik atau menjambak rambut anak
Menjambak rambut bukan hanya mudah menimbulkan kerontokan, tapi juga kerusakan akar rambut dan kulit kepala anak .
4. Menjewer telinga
Kalau yang ini sering sekali, nih, dilakukan para orang tua. Hati-hati, menjewer terlalu kuat tidak hanya bisa menyebabkan luka pada gendang telinga dan mempengaruhi pendengaran anak, tapi juga mudah menyebabkan perforasi membran timpani yang mempengaruhi perkembangan pendengaran pada bayi.
5. Hidung
Selain itu, hidung juga tidak boleh asal dijepit. Pada saluran hidung terdapat banyak selaput lendir dan pembuluh darah, jika dipencet terlalu keras akan menyebabkan berbagai macam masalah pada hidung.
Itulah sebabnya dalam islam sangat dilarang memukul ataupun memarahi anak karena dapat berakibat fatal. Apapun permasalahan dengan anak harus diselesaikan baik-baik dan dibicarakan, seperti dalam hadits “Sesungguhnya Allah Maha Lembut dan mencintai kelembutan.” (HR. Muslim 2593 dari ‘Aisyah secara marfu’)
Semoga informasi ini bermanfaat bagi orangtua dan Sobat biem semua. (IY)