KABUPATEN SERANG, biem.co — Meski mendapat penolakan dari berbagai kalangan masyarakat, pemerintah Kabupaten Serang tetap akan melanjutkan proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga gas bumi atau geothermal di Kecamatan Padarincang. Keputusan Pemkab Serang tersebut karena enggan dinilai anti investasi.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Serang, siang tadi, melakukan rapat tertutup bersama dengan pihak Perusahaan Sintesa Banten Geothermal. Dalam rapat tersebut, pihak perusahaan memberikan paparan terkait keberlangsungan proyek pembangunan geothermal.
Menurut PLT Sekda Kabupaten Serang, Agus Erwana, sebelum mendapat paparan dari pihak perusahaan, pihaknya mengaku cukup khawatir dengan adanya proyek pembangunan geothermal karena akan mengancam pencemaran lingkungan di wilayah tersebut. Namun melalui paparan tersebut pihaknya memastikan proyek geothermal tidak berbahaya.
Agus menilai, penolakan masyarakat Desa Batu Kuwung merupakan hal yang wajar. Menurutnya hal tersebut karena minimnya pemahaman, sehingga pemerintah daerah memilki tanggung jawab sepenuhnya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. (firo)
