Film & MusikHiburan

Ditonton Hingga 80 Juta Kali, Ternyata Ini Makna Lagu ‘Jaran Goyang’

biem.co – Lagu ‘Jaran Goyang’ seperti memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Terbukti hingga tulisan ini diterbitkan, lagu Jaran Goyang yang dinyanyikan oleh pedangdut Nella Kharisma telah meraih 80 juta penonton di YouTube. Tentu angka tersebut bukanlah angka yang sedikit. Bahkan jika dibandingkan dengan lagu ‘Akad’ besutan Payung Teduh, yang sempat booming di Indonesia, hanya meraih 44 juta penonton.

Tak hanya Nella Kharisma, pedangdut Via Vallen juga turut menyanyikan lagu ini. Namun viewers-nya di YouTube hanya 12 juta penonton, saat tulisan ini dibuat.

Lalu, apa sebenarnya makna dari lagu ‘Jaran Goyang’? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “jaran” memiliki arti kuda. Namun ternyata, makna dari lagu Jaran Goyang bukan berarti “Kuda Goyang”. Jika ditelisik lebih lanjut, Jaran Goyang memiliki makna mistis, yakni ilmu pelet yang berasal dari Banyuwangi. Beberapa orang percaya bahwa Jaran Goyang merupakan ilmu yang dapat menaklukkan hati seseorang yang kita incar. Bahkan konon katanya saking dahsyatnya ilmu ini, maka sekali diamalkan, korban tidak akan mau lepas dengan pelaku dan mau melakukan apa saja untuk pelaku.

Korban bahkan bisa menjadi gila jika tidak dinikahi pelaku, dan jika sudah seperti itu, konon kondisi kejiwaannya akan sulit disembuhkan.

Selain Jaran Goyang, ilmu lain yang disebutkan dalam lagu ini adalah Semar Mesem. Konon Semar Mesem ini jika digabungkan dengan Jaran Goyang akan menjadi sangat ampuh dalam menaklukkan lawan jenis.

Jika kita perhatikan lirik berikut.

Cukup siji solusinya, pergi ke mbah dukun saja
Langsung sambat, “Mbah, saya putus cinta”
Kalau tidak berhasil, pakai jurus yang kedua
Semar mesem namanya, jaran goyang jodohnya

Maka kita dapat mengetahui bahwa lagu ini seperti mengajak kita untuk pergi ke dukun dan meminta bantuan dukun untuk menaklukkan hati lawan jenis incaran kita.

Meskipun lagu “Jaran Goyang” asik didengar, namun ternyata lirik di dalamnya mengandung makna yang negatif. Oleh karena itu, kita jangan sampai terpengaruh dan mengikuti lirik tersebut, karena hal itu dapat merugikan orang lain. Selain itu, dalam Islam, pergi ke dukun adalah perbuatan syirik dan merupakan dosa besar.

Sebagai pelengkap, berikut biem.co sertakan lirik lengkap dari lagu Jaran Goyang beserta artinya.

Apa salah dan dosaku, sayang

Cinta suciku kau buang-buang

Lihat jurus yang kan ku berikan

Jaran goyang, jaran goyang

 

Sayang, janganlah kau waton serem

(Sayang, janganlah kau berlaku seram)

Hubungan kita semula adem

(Hubungan kita semula baik-baik saja)

Tapi sekarang kecut bagaikan asem

Semar mesem, semar mesem

 

Jurus yang sangat ampuh, teruji terpercaya

Tanpa anjuran dokter, tanpa harus muter-muter

Cukup siji solusinya, pergi ke mbah dukun saja

(Cukup satu solusinya, pergi ke mbah dukun saja)

Langsung sambat, “Mbah, saya putus cinta”

(Langsung mengadu, “Mbah, saya putus saja”)

 

Kalau tidak berhasil, pakai jurus yang kedua

Semar mesem namanya, jaran goyang jodohnya

Cen rodok ndagel syarate, penting dilakoni wae

(Memang agak lucu syaratnya, yang penting dilakukan saja)

Ndang dicubo, mesthi kasil terbukti kasiate, genjrot

(Buruan dicoba, pasti akan terbukti khasiatnya, genjrot)

 

Dan dudidam aku padamu

I love you, I can’t stop loving you oh darling

(Aku mencintaimu, aku tidak bisa berhenti mencintaimu oh sayang)

Jaran goyang menunggumu

 

Apa salah dan dosaku, sayang

Cinta suciku kau buang-buang

Lihat jurus yang kan ku berikan

Jaran goyang, jaran goyang

 

Sayang, janganlah kau waton serem

(Sayang, janganlah kau berlaku seram)

Hubungan kita semula adem

(Hubungan kita semula baik-baik saja)

Tapi sekarang kecut bagaikan asem

Semar mesem, semar mesem

 

Wes cukup stop mandekko disek sek sek

(Sudah cukup stop, berhenti dulu)

Jangan bicara jangan berisek sek sek

(Jangan bicara, jangan berisik sik sik)

Gek ayo ndang mangkat ndukun, rasah kakean ngelamun

(Buruan berangkat ke dukun, tidak usah banyak ngelamun)

Ndukun, ndukun, ndukun ayo ndukun

(Ke dukun, ke dukun, ke dukun, ayo ke dukun)

 

And slow, woles woles baby baby

Rasakno aku wes wani perih baby

(Rasakan aku sudah berani berkorban, sayang)

Rungokno, ku alami hal sama dengan dirimu

(Dengarkan, ku alami hal yang sama dengan dirimu)

Bojoku mencampakkan diriku, podo bojomu podo tanggamu

(Pasanganku mencampakkan diriku, sama dengan pasanganmu, sama dengan tetanggamu)

 

Dan dudidam aku padamu

I love you, I can’t stop loving you oh darling

(Aku mencintaimu, aku tidak bisa berhenti mencintaimu oh sayang)

Jaran goyang menunggumu

 

Apa salah dan dosaku, sayang

Cinta suciku kau buang-buang

Lihat jurus yang kan ku berikan

Jaran goyang, jaran goyang

 

Sayang, janganlah kau waton serem

(Sayang, janganlah kau berlaku seram)

Hubungan kita semula adem

(Hubungan kita semula baik-baik saja)

Tapi sekarang kecut bagaikan asem

Semar mesem, semar mesem

 

Ini terakhir, cara tuk dapatkan kamu

Jika ini gagal, kan ku racuni dirimu

 

Apa salah dan dosaku, sayang

Cinta suciku kau buang-buang

Lihat jurus yang kan ku berikan

Jaran goyang, jaran goyang

 

Sayang, janganlah kau waton serem

(Sayang, janganlah kau berlaku seram)

Hubungan kita semula adem

(Hubungan kita semula baik-baik saja)

Tapi sekarang kecut bagaikan asem

Semar mesem, semar mesem

 

Apa salah dan dosaku, sayang

Cinta suciku kau buang-buang

Lihat jurus yang kan ku berikan

Jaran goyang, jaran goyang

 

Sayang, janganlah kau waton serem

(Sayang, janganlah kau berlaku seram)

Hubungan kita semula adem

(Hubungan kita semula baik-baik saja)

Tapi sekarang kecut bagaikan asem

Semar mesem, semar mesem

Jadi, sudah tahu kan arti lirik tersebut? Tetap menjadi pendengar yang bijak ya, sobat biem.


Dikutip dari berbagai sumber.

Editor: Redaksi

Muhammad Iqwa Mu'tashim Billah

Muhammad Iqwa Mut'ashim Billah, akrab disapa Iqwa. Menyukai hal berbau teknologi dan otomotif, dan saat ini menjadi pengasuh Rubrik Teknologi di biem.co.

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button