KOTA SERANG, biem.co — Lari merupakan olahraga yang sangat mudah untuk dilakukan, sehingga banyak orang yang gemar melakukannya. Selain mudah, lari juga memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh, seperti menyehatkan jantung, paru-paru, memperlancar pembuluh darah, dan lain sebagainya.
Berangkat dari manfaat lari yang cukup banyak untuk kesehatan, sekumpulan masyarakat Kota Serang membentuk sebuah wadah bagi pencinta lari sebagai ajang silaturahmi, serta menambah wawasan dan pengalaman tentang lari bernama Serang Running Club (SRC).
Komunitas Serang Running Club diresmikan pada November 2016 silam, sedangkan untuk awal melakukan perkumpulannya sudah sejak dulu, yaitu sekitar 2 tahun lebih.
“Visi-Misi kita sebenarnya adalah memasyarakatkan olahraga lari sebagai olahraga yang paling gampang, paling murah, dan bisa dilakukan oleh semua orang,” terang Rudi, selaku Sekretariat Serang Runner Club, kepada biem.co.
Untuk anggota aktif dalam SRC sendiri sudah ada sekitar 70 orang. Sementara member berjumlah 120 orang, dengan member termuda berusia sekira 13-14 tahun dan tertua kisaran usia 50 tahun.
Jadwal pertemuan rutin SRC setiap Minggu pagi di Alun-alun Serang Timur, berkumpul pada pukul 6 pagi dan start pada pukul 7 pagi dengan jarak yang ditempuh biasanya sejauh 5 sampai 7 KM. Khusus pada Rabu, SCR melaksanakan latihan ABC untuk anggotanya. Tidak hanya itu, sebulan sekali SRC wajib melaksanakan Long Run yang berjarak lebih dari 10 KM.
“Waktu puasa Ramadan juga kita lari, tapi kita ubah waktunya jadi sore hari. Ya, kumpul pukul 4 sore, start lari pukul 5 sore dan finish pukul 5.30 sore,” seru Rudi.
Run For Education Color Rain 2017 besama dengan komunitas lari Serang Running Club.
Serang Running Club telah beberapa kali mengikuti berbagai event. Di antaranya event di Bali hingga Kuala Lumpur, dan pada saat perhelatan Event Anyer Krakatau Culture SRC berkesempatan menjadi salah satu panitia pelaksanaan Anyer Color Fun Run yang mengundang seluruh komunitas lari di Indonesia.
“Lari itu sebenarnya juga melatih kesabaran dan ego,” tandas Rudi. Karena, imbuhnya, dengan lari kita lebih bisa mengkontrol diri dan mengukur seberapa kemampuan tubuh kita sendiri. “Kalau ego kita gak ketahan, kita pasti akan repot sendiri. Kalau kita berdamai dengan tubuh kita, udah pasti aman pas lari,” kata Rudi, selaku crew humas SCR.
Untuk itu, Rudi memberikan beberapa tips untuk pemula kala ingin menekuni olahraga lari, dimulai dengan teknik berjalan, kemudian lari – jalan – lari – jalan untuk langkah berikutnya, lalu jika dirasa sudah siap barulah lari non-stop. “Kalau sudah bisa seimbang dan seirama antara nafas, detak jantung, dan langkah, pasti bisa untuk lari, asalkan konsisten,” tutup Rudi.
Untuk bergabung dengan Komunitas Running Club Serang, Anda bisa bertemu secara langsung dengan anggota SRC di Alun-alun Serang, kemudian mengisi formulir di Group WA (WhatsApp). Serang Running Club tak hanya menawarkan kesehatan jasmani, tetapi juga kehangatan yang terjadi di setiap pertemuannya. Yuk, gabung! (dray)
Berita Terkait :
Hebat! 3 Anak Muda Kota Serang Jadi Delegasi Pertukaran Pemuda Antar Negara 2017
Nakisul Ulum: Pesantren Barometer Pendidikan Indonesia
Tri Sulistyowati, Inspiratif, Humble dan Cinta Keluarga
Fatah Sulaiman: Media Online dan Etika Berkomunikasi
