KabarTerkini

Akankah Kemacetan Terowongan Kaligandu Teratasi?

KOTA SERANG, biem.co – Dewasa ini, disaat kita mendengar ‘Terowongan Kaligandu’, pasti ingatan kita langsung memberikan gambaran tentang kondisi kemacetan yang parah setiap harinya, khususnya di jam sibuk juga di hari libur.

“Kalau hari kerja, ada anggota dishub yang jaga pagi dan sore tapi kadang masih macet juga. Sedangkan kalau hari libur tidak ada anggota dishub, akibatnya macet parah. Bahkan tidak jarang diwarnai keributan antar pengendara karena tidak mau sabar,” ujar Nadi, salah seorang warga dan tukang ojek yang kesehariannya melintas di Terowongan Kaligandu.

Tim Peduli Terowongan beberapa kali sempat melakukan aksi rekayasa lalu lintas untuk mencari solusi kemacetan tersebut, dengan menutup jalan dari arah tol yang menuju langsung ke terowongan. Selain memberikan sosialisasi rekayasa lalin kepada pengendara di bulan Mei lalu, perwakilan Tim Peduli Terowongan yakni Wahyu Ginanjar juga sudah memberikan surat tertulis permohonan ke Walikota Serang, Tb. Haerul Jaman agar segera mencari solusi dari masalah yang sedang dihadapi, karena masyarakat sudah jengah dengan kondisi tersebut.

Adapun isi surat untuk Wali Kota Serang tersebut:

1. Melakukan rekayasa lalin dengan menutup jalur tol lama menuju terowongan yang dinilai menjadi penghambat atau penyebab kemacetan;

2. Mendirikan pos terpadu di lokasi Terowongan Kaligandu atau dijadikan kawasan tertib lalin.

Wahyu mengatakan, ia melihat dalam hal ini Dishub sudah bekerja dengan sangat maksimal, dimana mereka juga mengikuti saran-saran yang diberikan oleh masyarakat Tim Peduli Terowongan untuk melakukan rekayasa walaupun masih bersifat kondisional.

“Kami pun sudah melakukan sosialisasi dan himbauan agar masyarakat atau pengguna jalan dapat lebih tertib dan menghargai satu sama lain demi kelancaran bersama,” tambahnya.

Selain itu Wahyu menjelaskan, dirinya sudah melakukan talkshow di TV bersama Dishub Kota Serang untuk memberikan pemahaman ke masyarakat, dan tentunya media online biem.co yang selalu memberikan ruang pemberitaan dan informasi terkait Terowongan Kaligandu.

Hingga akhirnya Pemerintah Kota Serang melalui Dinas Pekerjaan Umum Kota Serang memberikan solusi dengan membuat jalan alternatif ke arah barat sebagai solusi mengatasi kemacetan Terowongan Kaligandu.

“Hal ini dipastikan dari surat edaran yang diberikan Dinas Pekerjaan Umum Kota Serang kepada 9 orang warga yang rumahnya terkena gusuran pembangunan jalan alternatif tersebut,” terang Wahyu.

“Kita lihat setelah jalan ini rampung dikerjakan, akankah kemacetan terowongan Kaligandu teratasi?” pungkasnya. (WG)

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button