KABUPATEN SERANG, biem.co – Terkait pelanggan sambungan rumah yang ada di Kabupaten Serang, Direktur PDAM Tirta Albantani, Wahyu Prihantono mengaku telah memutus sekitar kurang lebih seribu pelanggan yang menunggak dan tidak membayar tagihan.
Dikatakan Wahyu, pemutusan sambungan rumah tersebut sebagai sanksi bagi para pelanggan yang tidak membayar tagihan dan itu diperlukan agar jera, terlebih ada pelanggan yang menunggak hingga puluhan juta.
Dari data yang diperoleh, pelanggan PDAM yang diputus sambungan rumahnya sekitar seribu sambungan rumah, dan dari ribuan pelanggan yang menunggak tersebut sedikitnya ada 100 sambungan rumah milik perusahaan atau niaga yang menunggak bertahun-tahun. Karenanya PDAM pun terpaksa melakukan pemutusan.
Diharapkan ke depannya pelanggan yang menunggak akan berkurang, dengan peringatan pemutusan sambungan rumah kepada pelanggan tersebut. (firo)
