KOTA SERANG, biem.co – Laga panas kembali tersaji dalam lanjutan liga 2 grup 2 sepakbola Indonesia yang mempertemukan Derby Banten antara Persita Tangerang berhadapan dengan Perserang Serang, di Stadion Maulana Yusuf, pada Kamis (13/07).
Babak pertama pertandingan ini berjalan begitu sengit, Perserang langsung tampil menyerang di awal laga. Havid Ali menjadi motor serangan dalam mendobrak sisi kanan pertahanan lawan. Jual beli serangan diperagakan oleh kedua kesebelasan dalam pertandingan ini. Beberapa kali umpan satu dua dari para pemain Perserang mengancam gawang Persita, begitupun sebaliknya umpan-umpan long ball para pemain Persita terus mengancam gawang Perserang, namun berhasil dihalau oleh kiper maupun pemain bertahan lawan.
Kelengahan terjadi di akhir babak pertama pada masa injury time 45+1, di mana Egi Melgiansyah mencetak gol indah dari tendangan bebas langsung. Persita pun unggul 1-0 di babak pertama laga ini.
Di babak kedua, para pemain Perserang memperagakan permainan satu dua sentuhan yang cantik untuk menekan lini pertahanan Persita, sedangkan para pemain Persita bermain disiplin dengan melakukan beberapa kali intercept serta terus menerus menerapkan strategi long ball kepada striker Persita yang berada di depan.
Baca juga: Derby Banten, Persita Tangerang Ungguli Perserang Serang 1-0 pada Babak Pertama
Pertandingan berjalan dengan tempo lebih tinggi dan keras dibandingkan babak pertama. Berulangkali wasit meniup peluit, karena adanya pelanggaran yang tak jarang memicu perkelahian antar pemain. Puncaknya di menit ke 80, di mana pertandingan dihentikan selama 8 menit, setelah pemain Persita dijatuhkan di dekat kotak penalti Perserang. Karena hal tersebut, perkelahian antar pemain kembali terjadi, beberapa oknum official tim baik Persita maupun Perserang ikut masuk kelapangan, sehingga memicu beberapa oknum supporter untuk melempar lapangan dengan botol air mineral. Keriuhan pun begitu terasa, namun akhirnya berhasil diredam oleh panitia penyelenggara pertandingan dan aparat keamanan. Sehingga pertandingan kembali dilanjutkan.
Petaka terjadi setelah insiden tersebut, umpan tendangan bebas yang dilakukan oleh para pemain Persita yang diberikan kepada Teja Ridwan pada menit ke 88 kembali menggetarkan gawang Burhanudin. Keunggulan 2-0 untuk Persita Tangerang pun bertahan hingga peluit panjang ditiupkan.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Pelatih Perserang mengungkapkan bahwa pertandingan yang dilakoni oleh para pemainnya cukup menegangkan, kendati kalah 2-0 dari Persita Tangerang, namun beliau meng-klaim bahwa anak asuhnya sudah bermain dengan sangat baik.
“Kendati kalah secara angka, namun secara permainan tim kami bermain cukup baik, sehingga itu sangat kami apresiasi. Yang terpenting pemain selamat, tidak ada yang cedera, karena perjalanan kami masih panjang”, ujar pelatih Perserang.
Baca juga: Menang 2-0, Perserang Naik ke Puncak Klasemen
Senada dengan Pelatih Perserang, Manager Perserang, Asep Mulya Hidayat menuturkan, kemenangan bagi kami adalah di saat tim bermain bagus, semua pemain berusaha dan supporter tertib.
Sementara itu, Asisten Pelatih Persita Tangerang yang hadir dalam konferensi pers mengatakan bersyukur bahwa para pemainnya bermain dengan baik dan disiplin menerapkan strategi dari tim pelatih, sehingga timnya dapat meraih kemenangan.
Dengan hasil ini, Persita naik ke puncak klasemen grup 2 liga 2 menggeser Cilegon United dengan torehan 15 poin, diikuti Cilegon United di posisi kedua dan Perserang Serang di posisi ketiga. (EYS)
