KABUPATEN SERANG, biem.co – Kepala Desa Sindang Karya Kecamatan Anyer Kabupaten Serang, Apudin mengatakan, hingga kini masih belum ada alat berat yang diturunkan oleh Pemkab Serang untuk membersihkan sampah-sampah paska banjir bandang beberapa waktu lalu, yang terjadi di Kampung Palupuy, Desa Sindang Karya.
Menurut Apudin, untuk bantuan stok kepada warga sudah ada, namun masih ada kendala yang dihadapi, yaitu minimnya air bersih, serta belum ada alat berat dari Pemkab Serang untuk membersihkan sampah-sampah seperti batang pohon dan batu besar.
Meski begitu dirinya enggan menyalahkan pemerintah dalam hal itu, karena menurutnya Pemkab Serang juga ada kesibukan lain sehingga alat berat yang diminta baru akan diturunkan hari ini, bahkan yang lebih cepat bergerak malah dari pihak perusahaan ketimbang pemerintah setempat.
Sementara itu, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengaku, penanganan banjir di Anyer lamban. Pasalnya, banjir yang ditimbulkan dari luapan sungai menjadi kewenangan balai besar. Pihaknya hanya mampu membantu warganya yang menjadi korban banjir tersebut.
Diketahui, 5 April lalu Kampung Palupuy, Desa Sindang Karya, Kecamatan Anyer di terjang banjir bandang. Banjir tersebut menghancurkan dan merendam ratusan rumah milik warga. (firo)
