KABUPATEN SERANG, biem.co – Seperti inilah kondisi Kapal Tongkang Amb Leonard 01 sekarang. Oleh warga kapal itu ditambatkan ke dermaga dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Desa Lontar agar tidak mengganggu aktifitas warga sekitar.
Sejak terdampar Februari lalu, kapal yang terombang ambing di laut itu beberapa kali merusak tanaman rumput laut milik warga Desa Lontar, Tirtayasa, sehingga akhirnya oleh warga kapal itu ditambatkan ke dermaga.
Menurut salah satu petani rumput laut di Desa Lontar, rumput laut miliknya cukup banyak yang rusak, sekitar 50 jalur atau 50 tambang dan diperkirakan merugi hingga jutaan rupiah, karena sudah memasuki masa panen. Ia juga mengaku tidak mengetahui siapa pemilik kapal itu.
Warga juga sudah melaporkan keberadaan tongkang tersebut ke polair, agar pihak polair menghubungi pemilik dan mengambil kapal tersebut. Namun warga juga berharap pemilik mengganti kerugian yang diderita petani akibat keberadaan tongkang tersebut.
Menurut informasi, ada sekitar 30 petani rumput laut yang tanamannya rusak, dengan perkiraan kerugian mencapai 100 juta rupiah. (firo)