TANGERANG, biem.co – Ribuan sekretaris desa se-Provinsi Banten mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam fungsi pengawasan di desa yang digelar oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Desa (BPPMD) Provinsi Banten bekerjasama dengan Pusat Kajian Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Puska) Universitas Indonesia (UI) yang dilaksanakan di salah satu hotel di Tangerang Banten, Kamis (17/11/2016).
Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan fungsi pengawasan desa ini dilaksanakan selama tiga hari sejak Kamis (17/11) hingga Sabtu (19/11).
“Kegiatan yang diikuti oleh 1238 sekretaris desa se-Provinsi Banten ini bertujuan untuk memperkuat jaringan di tingkat desa, sehingga pembangunan pemerintah dapat tercapai dengan baik,” ungkap Ketua Pelaksana, Yoga Ali Mubarok.
Kepala Badan BPPMD Provinsi Banten, Sigit Suwitarto berharap, para peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat meningkatkan kinerjanya di desa masing-masing guna terlaksananya pembangunan desa yang baik.
“Tentu melalui kegitan ini akan memberikan dampak positif terhadap pemahaman sekdes dalam menjalankan fungsi pengawasan dengan profesional, meningkatkan potensi desa, karena bila kepala desa dan sekdesnya dapat berkomunikasi dengan baik, maka pengelolaan dana desa akan tepat sasaran,” terang Sigit Suwitarto.
Senada dengan itu, Heri Faturohman, Ketua Puska UI mengatakan bahwa pentingnya pelatihan kepada para perangkat desa sebagai wujud harmonisasi antara pemerintah dan badan permusyaratan desa.
“Selain dapat menyusun anggaran keuangan dan laporan, pemerintah desa juga harus memiliki kompetensi pengawasan yang baik,” terang Heri Faturohman.
Hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Ranta Suharta, Kepala Badan BPPMD Provinsi Banten, Sigit Suwitarto, Ketua Apdesi Provinsi Banten, Surtawijaya, dan Ketua Puska UI, Heri Faturochman. (wahyu/andri)