KabarTerkini

Mahasiswa Kukerta IAIN SMH Banten Gelar Penyuluhan dan Sosialisasi Bantuan Hukum

 

SERANG, biem.co – Tingkat pernikahan dibawah tangan yang tinggi di Desa Kadubeurem, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten menggugah mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten untuk melakukan Penyuluhan Hukum dan Sosialisasi Bantuan Hukum. 

“Hasil observasi yang telah dilakukan di lapangan, masih ditemukan banyak kasus masyarakat yang tidak memiliki akta nikah. Sehingga penting kiranya melaksanakan kegiatan ini agar masyarakat sadar hukum, tahu akibatnya, dan tidak terus terjadi,” ungkap salah satu mahasiwa Kukerta, Firmansyah, Jumat (07/10/2016).

Kegiatan yang memiliki tema besar “Pentingnya Pencatatan Nikah” ini dibuka langsung oleh Kepala Desa Kadubeureum, Yaya Sanwani.

“Desa Kadubeureum sering sekali menjadi lokasi pengabdian mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Banten, bahkan luar negeri. Namun, untuk hal ini memang jarang sekali diangkat, sehingga ini menjadi penting agar masyarakat dapat sadar hukum dan tahu prosedurnya,” tutur Yaya Sanwani.

Acara yang dilaksanakan di Kantor Desa Kadubeurem ini merupakan hasil kerjasama mahasiswa Kukerta IAIN SMH Banten dengan Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) IAIN SMH Banten dan Kementerian Hukum dan HAM.

Dedi Sunardi, sebagai narasumber dari LKBH IAIN SMH Banten memberikan penjelasan tentang pentingnya pecatatan nikah. “Banyak dampak yang kurang baik apabila pernikahan tidak dicatatkan. Salah satu fungsi pencatatan nikah adalah untuk menginformasikan kepada orang sekitar agar terhindar dari fitnah,” terangnya.

Sementara itu, narasumber dari Kementerian Hukum dan HAM, Iwan menuturkan bahwa keadilan sejatinya harus dimiliki oleh setiap warga negara. “Penyuluhan bantuan sangat penting, karena keadilan sama dimata hukum,” ungkapnya.

Ke depan, Iwan berharap agar masyarakat khususnya di Banten tidak ragu dan takut untuk melaporkan kasus hukum yang terjadi, kepada LKBH di Banten yang sudah terakreditasi dan bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan HAM untuk pelayanan bantuan hukum bagi warga tidak mampu. (Andri)

Editor: Andri Firmansyah

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button