KABUPATEN SERANG, biem.co – Sebanyak 181 calon jamaah haji asal Kabupaten Serang, kloter 38 gelombang ke dua hari ini diberangkatkan menuju Embarkasi Pondok Gede, untuk diberangkatkan ke tanah suci. Namun dari kloter 38, satu calon jamaah haji batal berangkat, dikarenakan sakit komplikasi hipertensi dan jantung. Saat itu, calhaj tersebut dirawat di Rumah Sakit Drajat Prawira Negara, Serang, Banten.
Warga yang batal berangkat karena sakit bernama Jailah, asal Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang. Saat ini masih dalam perawatan dan terpaksa ditunda keberangkatannya, mengingat kondisinya tidak memungkinkan untuk berangkat.
“Jumlah yang seharusnya berangkat sebanyak 182 hari ini, namun satu sakit, maka jumlah tersebut berkurang satu,” ujar Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa.
Selain ada yang batal berangkat karena sakit, dari informasi yang dihimpun, satu jamaah dikabarkan sakit di Madinah, di mana calon jamaah tersebut sudah berangkat pada tanggal 22 Agustus atau pada gelombang pertama.
Wakil bupati pun meminta calon jamaah haji untuk bisa menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah haji, mengingat kondisi cuaca berbeda. (firo)