KABUPATEN SERANG, biem.co – Penyerapan anggaran pada satuan kerja perangkat daerah di lingkungan Pemkab Serang masih rendah. Pasalnya, hingga akhir semester I, realisasi anggaran tersebut masih rendah, di bawah 30%.
Berdasarkan data yang diperoleh, ada 8 SKPD yang serapan anggarannya masih rendah, yaitu SKPD Akademi Keperawatan, baru mencapai 29%, Badan Lingkungan Hidup, 29%, Dipenda 28%, BPBD 28%, BP2KP 28%, Diskoperindag 24%, DPU 22%, dan Distanhutbunak 17%. Secara keseluruhan, serapan anggaran selama semester 1 baru mencapai 35,66%, dari total anggaran belanja Pemkab Serang pada APBD 2016 senilai Rp2.891.909.426.687, baru terealisasi Rp1.031.390.261.115.
Menurut Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, masih rendahnya serapan anggaran di sejumlah SKPD kemungkinan besar terjadi lantaran terdapat program yang masih dalam proses lelang, atau baru akan dilaksanakan. Dengan kemungkinan tersebut, maka otomatis akan muncul hasil realisasi anggaran yang terlihat masih sangat rendah.
Ditambahkan Tatu, pihaknya meminta kepada SKPD untuk bisa memaksimalkan serapan anggaran dengan sebaik mungkin dan penuh ketelitian, agar nantinya penyerapan anggaran di akhir tahun bisa terealisasi 100 persen, tanpa adanya silpa. (firo)
