KabarTerkini

Hei Mahasiswa, Ini 6 Etika Dasar Kehidupan yang Harus Kamu Ketahui

 

biem.co — Sebagai warga negara yang terlahir di negara bernama Indonesia, tentunya kita nggak asing dengan kata bernama "etika". Tapi, ada sesuatu yang sering bikin orangtua kita sedih, di abad 21 ini, etika menjelma menjadi sesuatu yang mewah karena sudah jarang ditemui. Mulai dari pengendara kendaraan bermotor di jalan raya hingga kelakuan teman kamu saat diajak makan malam keluarga pacarnya. Banyaknya aturan dan spekulasi seringkali membuat kita bingung. Terus jika tiba saatnya kejadian di kamu, gimana?

 

Pada dasarnya, etika adalah suatu sikap dan perilaku yang menunjukkan kesediaan dan kesanggupan seseorang secara sadar untuk menaati ketentuan dan norma kehidupan yang berlaku dalam suatu kelompok masyarakat. Aturan-aturan etika seringkali berbeda dalam adat kebiasaan, suku bangsa tertentu, atau tempat dan acara tertentu. Namun, satu hal yang membuat mereka sama adalah dimana-mana yang namanya etika tidak pernah muncul dalam bentuk tertulis!

 

Nah, tantangan bagi kita-kita mahasiswa nih, apalagi buat adik-adik nan baru saja meningglkan bangsu SMA dan masuk ke dunia kampus, kita harus mampu beradaptasi di berbagai lingkungan dengan berbagai suku bangsa, dan memahami etika yang berlaku di setiap tempat yang kita kunjungi. Bagaikan kata pepatah, di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Namun, karena kebanyakan etika tidak tertulis dan belum tentu semua orang memahaminya sebagaimana seharusnya mereka memahami, kita seringkali bertanya-tanya, etika yang benar itu gimana, sih?

 

Etika berlaku di mana pun, di lingkungan kampus, di tempat makan, di rumah orang tua pacar kamu, atau bahkan di kamar kosanmu sendiri! So, biar kamu gak bingung dan gak canggung menghadapi situasi-situasi awkward dimana kamu sebenarnya nggak tahu apa-apa namun dituntut untuk tahu etika dengan sendirinya, dilansir dari anakui.com, sengaja Redaksi kasih kamu bocoran seputar etika kehidupan bermasyarakat yang umum terjadi di mana pun, kapan pun dan dengan siapa pun.

 

Penasaran? Yuk, kita mulai!

 

Saat Kamu Ngajakin Temen Kamu Makan Bareng

Saat Kamu Ngajakin Temen Kamu Makan Bareng via youthmanual

 

Kalau kalimatnya “Eh, temenin gua makan yuk, di kafe anu!”. Ini artinya kamu yang mengundang, dan jika kamu yang mengundang, itu artinya kamu yang seharusnya membayar semua makanan yang dipesan, termasuk makanan temanmu. Namun, akan berbeda jika kamu mengutarakan kalimat “Eh, makan siang bareng-bareng, yuk!”, itu artinya kamu memotivisi temen kamu untuk makan bareng dan bayarnya sendiri-sendiri.

 

Kalau Mau Ketemu Temen Tuh Bilang-bilang

Kasih tau dulu kalau kamu mau berkunjung ke kosan temen via hipwee

 

Sekarang kan zamannya social media. Kalau mau berkunjung ke rumah teman, kamu bisa telepon, sms, WhatsApp, atau tweet dia kasih tau kamu bakal ke rumahnya atau ke kosannya terlebih dahulu. Supaya dia pun bersiap-siap untuk merapikan rumahnya dan mempersiapkan penampilan terbaiknya untuk kamu. Jika tidak, gimana? Well, bayangin aja, kamu lagi di kosan, lagi koloran, tiba-tiba temen kamu, cewek, main nyelonong aja masuk bilang mau ngerjain tugas kelompok. Nah lho, kalau nyokap kamu lagi nginep juga di kosan kamu bisa berabe kan. That’s why ada baiknya kasih kabar dulu sebelum berkunjung. Selain untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, juga bermanfaat untuk memfilter siapa aja nih temen kita yang sekiranya OK untuk diajak main ke kosan atau sekadar ketemu di luaran.

 

Menaruh Telepon Genggam Sembarangan

Etika naro hp waktu lagi kongkow via bisnisfun

 

Dengan teknologi smartphone yang udah semakin canggih, pun kamu sedang bersama teman-teman kamu, menaruh handphone di tempat umum secara sembarangan adalah hal yang sembrono. Selain berbahaya bisa dicuri orang, paling parah handphone kamu disusupi temen kamu sendiri yang kepengen kepo your private life. Gak asik, kan? Apalagi, kalau di saat yang sama ada telepon penting buat interview kerja, tapi karena kamu naruhnya sembarangan, gak keangkat deh. One good opportunity to change your life then gone forever.

 

Kalau Ngajak Ngedate Tuh Ngobrol

Hargai teman kencan kamu dengan gak pegang hp terus-terusan via Gary Hayes

 

Pernah diajak ngedate? Nggak usah bohong deh, kamu atau temen kamu pasti pernah ngajak atau diajak orang untuk ngedate. Again, dengan kecanggihansmartphone hari ini, kalau kamu grogi saat ngedate, baiknya kamu cuci muka ke kamar mandi, instead of mainan hape, buka WhatsApp grup, atau malah pesbukan di saat pasangan kamu lagi asyik ceritain gimana tertariknya sama kamu dan pengin tau gimana kamu lebih dalam. Coba, kalau kamu yang jadi dia, bakal bete gak udah rapi-rapi dandan dan menata diri buat ketemuan eh pas ketemuan malah ngedate sama hape?

 

Saat Kamu Jalan Bareng Temen Terus Dia Nyapa Temennya yang Kamu Gak Kenal

Respect sama temannya teman kamu via huffingtonpost

 

Ya kamu pun diharuskan untuk ikutan nyapa. Kenapa? Supaya temennya temen kamu itu gak gampang salah sangka sama kamu. Karena first impression adalah bagaimana orang mengenal kamu pertama kali. Bayangkan, kalau kamu papasan sama temen kamu, terus nyapa dia, dianya senyum tapi orang yang jalan di sampingnya enggak, itu pasti bakal awkward banget! Karena kamu akan bepikir “Wah, siapa tuh? Kok gak ada ramah-ramahnya?” atau “Wah, kayaknya lagi berantem,” – tentu kamu tidak mau hal-hal demikian terjadi pada dirimu atau teman kamu. So, if you respect your friend, be respectful with their friends also, meskipun kamu nggak kenal.

 

9 Hal yang Harus Selalu Dirahasiakan

Meski dekat sama sahabat, selalu ada rahasia yang harus dijaga via sabrinamaida

 

Meskipun kamu dekat banget sama seorang sahabat atau pacar sekalipun, akan selalu ada rahasia yang harus dijaga dan tidak bisa di-sharesembarangan. Kenapa? Karena 9 hal ini adalah privasi yang bila di-share ada kemungkinan bakal diumbar-umbar ke publik tanpa sepengetahuan kamu dan malah akan backfire jadi aib dan bikin malu sendiri nantinya.

 

Apa aja 9 hal itu? Umur, kekayaan, hubungan keluarga, agama, masalah kesehatan, MANTAN atau SELINGKUHAN, prestasi, pemberian hadiah, dan bahkan hal-hal pribadi yang memalukan kamu. Kayak ternyata kamu pernah salah pasang tatoo di badan, niatnya di pinggang malah jadinya di pant*t, nah itu kan agak gimana gitu kalau diceritain ke sembarang orang. Meski kamu percaya 100% dengan sahabat  atau bahkan pacar kamu, percaya deh, akan ada masanya dia bakal keceplos nyebarin informasi ini dan ketika suatu informasi semakin sering di-share, lama-lama esensi pesannya akan berkurang dan membuat orang jadi salah paham tentang kamu. Udah berapa orang sih yang bisa berantem gara-gara isu sensitif kayak agama? Tentunya kamu tidak ingin menjadi pemicunya. So, please take note.

 

Etika di atas ada baiknya untuk diketahui. Kalau kamu ingat ada baiknya diterapkan, jika tidak diterapkan? Mungkin akan ada orang-orang di sekitar kamu yang akan tersinggung atau memandang kamu sebagai orang yang tidak tahu etika. Well, we don’t want that to happens, right? So, let’s try to remember and do this, jika kamu merasa memiliki tambahan list etika dasar lainnya, yuk bagikan di comment box dan bagikan informasi ini lewat Facebook, Twitter, dan LINE kamu sekarang! 


Source: Anak UI

Ilustrasi dari berbagai sumber

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button