TIGARAKSA, biem.co – Jambore Perpustakaan 2016 digelar di Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini dibuka Kamis, 19 Mei dan akan berlangsung hingga Sabtu, 22 Mei mendatang.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Kabupaten Tangerang Didi Budiarta dalam sambutannya mengatakan, buku merupakan alat yang tepat untuk mengasah ilmu dan mendalami sebuah pengetahuan dan menjemput masa depan.
“Karena buku memberikan inspirasi pelajaran dan banyak hal yang bisa menginovasi pikiran-pikiran kita menuju masa depan,” katanya.
Didi Budiarta menyampaikan, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat dan pelajar sehingga diharapkan dapat mewujudkan masyarakat yang cerdas di masa mendatang.
Pada kesempatan ini dilaksanakan pula pembacaan deklarasi gerakan membaca yang dipimipin oleh Kadisdindik Kabupaten Tangerang Teteng Jumara.
“Kami Pemerintah Kabupaten Tangerang bersama seluruh elemen masyarakat mendeklarasikan gerakan budaya membaca,” seru Teteng Jumara yang diikuti oleh perwakilan dinas pendidikan, perpusda dan sejumlah komunitas baca serta perwakilan sekolah.
Melalui deklarasi gerakan membaca tentu akan memperluas akses kepada masyarakat untuk mendapatkan materi bacaan yang mendidik, berkarakter dan berbudaya.
Usai membacakan deklarasi, dilaksanakan praktik membaca senyap selama lima menit oleh seluruh peserta yang hadir saat itu.
“Praktik membaca senyap ini merupakan salah satu cara untuk mendorong banyak pihak meluangkan waktu sejenak setiap hari untuk membaca, termasuk di sekolah selama lima belas menit sebelum pembelajaran dimulai,” ujar Ahmad Mardiyanto Prasetyo, Spesialis Pengembangan Sekolah Provinsi Banten USAID PRIORITAS yang turut hadir pada kegiatan tersebut.
Ahmad yang mewakili USAID PRIORITAS Provinsi Banten juga menghibahkan secara simbolis buku bacaan kepada Perpustakaan Daerah Kabupaten Tangerang. (red)