CIBALIUNG, biem.co – Kasi Pendidikan Madrasah (Penma) kabupaten/kota dan seluruh kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) se-Provinsi Banten, termasuk di dalamnya Kepala MAN 4 Pandeglang hadiri Rapat Koordinasi Seksi Kurikulum dan Evaluasi pada Bidang Pendidikan Madrasah Provinsi Banten pada Selasa, (3/5) lalu.
Dalam keterangan tertulis yang diterima biem.co, (5/5), Kepala MAN 4 Pandeglang, Masum, menjelaskan kembali beberapa poin yang disampaikan Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Madrasah, Hariri, dalam rapat itu.
Dijelaskan Masum, poin pertama adalah seluruh madrasah yang belum termasuk dalam SK Dirjen Pendis 481 dan 5114, tentang Madrasah pelaksana pada kurikulum 2013, agar segera mendaftarkan madrasahnya ke Kementerian Agama kabupaten/kota.
“Karena seluruh Madrasah Negeri selaku induk KKM di Provinsi Banten sudah termasuk dalam SK tersebut, sehingga pembinaan dapat dilakukan secara proporsional dan linier, artinya tidak ada perbedaan kurikulum yang digunakan oleh induk KKM dengan anggotanya," kata Masum.
Sementara, poin yang kedua yaitu tentang Hasil Ujian Ahir Madrasah Berstandar Nasional. “Hasil Ujian Ahir Madrasah Berstandar Nasional agar dijadikan bahan untuk evaluasi pembelajaran di madrasah,” ujarnya.
Pada rapat ini, Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Madrasah juga mengimbau pengelola madrasah untuk membimbing para lulusan pada saat pengumuman hasil Ujian Nasional agar tidak melakukan hal-hal yang bersifat kontra produktif.
"Terakhir hasil rapat bersama Bapak Kasi, beliau mengimbau pada semua jajaran yang hadir untuk membimbing para lulusan, pada saat pengumuman hasil Ujian Nasional agar tidak melakukan hal-hal yang bersifat kontra produktif. Intinya harus bisa membimbing ke arah yang positif," pungkasnya.
Penulis: Jati Buchori
