KABUPATEN SERANG, biem.co – Sebanyak tujuh kepala desa dan warga di Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang melakukan aksi pemblokiran jalan, karena jalan tersebut tak kunjung diperbaiki. Ketujuh kades tersebut yaitu Kepala Desa Pengarengan, Bojonegara, Lambangsari, Karang Kepuh, Marga Giri, Pakuncen, dan Mekar Jaya.
Mereka memblokir jalan di lingkungan PT Batu Alam Makmur, yang menghubungkan Desa Bojonegara dengan Desa Pengarengan, dengan cara menghentikan mobil yang melintas.
Salah satu kepala desa mengaku, pemblokiran dilakukan sebagai bentuk protes terhadap Pemda Kabupaten Serang, yang tidak kunjung memperbaiki jalan sepanjang 4 kilometer. Jalan tersebut sudah mulai rusak sehingga kerap menimbulkan kecelakaan, terlebih di musim hujan licin, sementara musim kemarau berdebu.
Untuk pembangunannya, mereka meminta sharing antara pemerintah dengan perusahaan, agar perusahaan jangan hanya menikmati saja, tetapi tidak mau membangun.
Sementara itu, pihak dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Serang, Roni Natadipraja, saat di lokasi mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti tuntutan para kades dengan melakukan pertemuan lanjutan.
Ditambahkan Roni, nantinya ada pertemuan dengan mengundang beberapa pihak, namun belum bisa dipastikan kapan. Para kades juga mengancam akan kembali aksi bila tuntutannya tidak dipenuhi. (firo)
