SERANG, biem.co – Jumlah individu miskin di Banten, berada di angka 2,3 juta jiwa. Padahal, bantuan yang digelontorkan Pemerintah Provinsi Banten di tahun 2015, mencapai Rp504.400.000, bahkan di tahun ini naik hampir 100 persen.
"Alhamdulillah bantuan untuk program kesejahteraan sosial terus naik. Di tahun ini totalnya Rp141.700.000.000, disalurkan melalui PT Pos di bulan Mei mendatang," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten, Ino S. Rawita, ditemui di ruang kerjanya, Jumat (1/4/2016).
Ino menjelaskan, program Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu (Jamsosratu) yang ditujukan bagi rumah tangga sangat miskin (RTSM) menelan anggaran paling besar, yakni Rp121.500.000.000.
"Bantuan rumah tidak layak huni Rp12.750.000.000, jaminan sosial lanjut usia Rp3.750.000.000, jaminan sosial orang dengan kecacatan Rp1.440.000.000, pemenuhan kebutuhan dasar anak 1.000.000.000, panti rehabilitasi Rp300.000.000 dan program keluarga harapan Rp960.000.000," kata Ino.
Ino menjelaskan, anggaran fantastis itu, diambil langsung oleh warga miskin di delapan kabupaten dan kota di Banten, melalui jasa PT Pos Indonesia. (rizki)
