SERANG, biem.co – Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat, di bulan Januari 2016 setidaknya ada 355 korban menderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Banten. Ironisnya, 10 diantaranya meninggal akibat penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk Aides Aigepty itu.
"Sangat signifikan, kasus DBD di Banten awal tahun telah mencatat 355 kasus DBD yang mengakibatkan sepuluh orang meninggal dunia," kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Didin saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (22/1/2016).
Menurut data Dinkes Banten, kasus DBD ini mengalami peningkatan dibandingkan 2015, dimana di bulan yang sama tercatat 343 kasus dengan 4 orang pasien meninggal dunia.
"Tingginya angka DBD disebabkan sekarang sudah memasuki musim pancaroba, yang membuat perkembangan nyamuk tinggi," katanya.
Ia menjelaskan, saat ini penderita penyakit DBD yang dimaksud tersebar di Kabupaten Tangerang, dengan 4 orang meninggal dunia dari 138 orang, Kota Tangerang Selatan 2 orang meninggal dari 46 kasus DBD, Kabupaten Serang sebanyak 28 kasus dengan pasien meninggal 3 orang serta 1 orang meninggal di Kota Serang dari 44 kasus.
"Kami saat ini berupaya menekan angka penyebaran penyakit tersebut dengan mengimbau kepada masyarakat, agar menjaga kesehatan lingkungan terutama dengan pemberantasan sarang nyamuk, " ujarnya. (rizki)