SERANG, biem.co – Gubernur Banten Rano Karno menilai, saat ini, etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Banten dinilai kian bergeser. Hal itu ditandai dengan kemerosotan akhlak dan degradasi wawasan kebangsaan.
Terkait hal tersebut, menurut Rano Karno, perlu adanya sinergitas program pemantapan wawasan kebangsaan yang lebih konkret dan nyata.
“Wawasan kebangsaan sangat diperlukan sebagai upaya pembinaan karakter dan jati diri bangsa, guna meningkatkan kualitas kebangsaan sehingga bangsa Indonesia mampu mengatasi berbagai permasalahan kebangsaan yang dihadapi, termasuk ancaman disentragitas bangsa,” kata Rano Karno saat membuka Acara Pemantapan Wawasan Kebangsaan, Kamis (22/10/2015).
Rano juga menjelaskan, untuk dapat mengimplementasikan kebijakan wawasan kebangsaan perlu dibangun sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sebagai dasar bagi terbangunnya rasa nasionalme yang tinggi dan menjadi ruh penyemangat pembangunan dalam semua aspek kehidupan nasional. (rizki)