KOTA SERANG, biem.co – Puluhan sopir angkot Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dengan trayek jurusan Serang–Ciomas mendatangi Kantor Pusat Pemerintahan Kota Serang Baru, Cipocok Jaya Kota Serang Banten, (2/9). Kedatangan puluhan sopir angkot tersebut terkait dengan pemberlakuan angkot AKDP yang hanya boleh berhenti di terminal tipe C, Cipocok Jaya, Kota Serang.
Puluhan sopir angkot meminta agar diperbolehkan mengambil trayek sampai ke Pasar Rau, karena sejak di batasi AKDP, trayek dengan jurusan Serang–Ciomas mengalami penurunan pendapatan sebab sepinya penumpang yang menurun hingga 25 persen.
Menurut para sopir, penurunan penumpang juga disebabkan angkot dalam kota tidak ada yang masuk ke terminal Cipocok yang seharusnya menyuplai penumpang.
“Kami merasa merasa diberlakukan tidak adil. Kami para sopir AKDP jurusan Serang–Ciomas meminta mengambil trayek sampai ke Pasar Rau,” ujar Aday, salah seorang sopir, kemarin.
Selain itu, para sopir menginginkan agar petugas bertindak tegas mengatur angkot dalam kota bisa masuk keterminal Cipocok agar bisa menyuplai penumpang.
Sementara itu, menanggapi tuntutan para sopir, Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo Kota Serang Muhamad Ikbal menegaskan, tidak akan mengizinkan AKDP masuk ke Pasar Rau. Hanya saja, Dishubkominfo akan bekerja sama dengan polis/denpom dan akan segera melakukan penertiban angkot di dalam kota supaya masuk ke terminal tipe C.
Dishubkominfo juga akan menempatkan petugas di tiap pintu keluar dan masuk angkot AKDP untuk melakukan penertiban, termasuk menempatkan posko pengaduan di tiap terminal untuk para sopir. (firo)