SERANG, biem.co – Sidang Paripurna Peringatan Hari Ulang Tahun ke-8 Kota Serang, diwarnai aksi unjuk rasa sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Serang (Hamas).
Dalam aksinya, para masa menuntut Wali Kota Serang, untuk membenahi beragam masalah yang terjadi di Ibu Kota Provinsi Banten itu.
"Sudah delapan tahun Kota Serang berdiri, namun hingga saat ini masih banyak persoalan yang terjadi. Di antaranya kesehatan dengana angka gizi buruk yang tinggi, perekonomian dengan angka inflasi yang tidak bisa dikendalikan," kata koordinator aksi tersebut, Andi Rohaendi di sela-sela aksi yang dilakukan di depan Gedung DPRD Kota Serang, Senin (10/8/2015).
Menurut Andi, selain masalah tersebut, persoalan lain yang menimpak Kota Serang ialah tidak meratanya kesempatan meraih pendidikan gratis. Terutama saat ini subsidi sekolah gratis hanya diberikan kepada sekolah negeri saja.
"Belum lagi banyaknya prostitusi yang terjadi di sejumlah tempat hiburan dan warung remang-remang," ujar Andi.
Andi menambahkan, pihaknya berharap pemerintah mampu “menyucikan” kembali Kota Serang, dengan mengembalikan tujuan awal pembentukan dan membenahi permasalahan yang ada.
Reporter: Rizki