TANGERANG SELATAN, biem.co – Tahun ini, warga miskin Tangsel mendapatkan dana renovasi rumah dari Provinsi Banten. Dana ini, diberikan melalui program bedah rumah. Ada 36 rumah yang bakal direhab.
Kepala Seksi Penanganan Korban Bencana Alam dan Keluarga Miskin (PKBKN Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Tangsel Salbini mengatakan, bantuan dana ini, didistribusikan untuk tiga kecamatan.
“Rinciannya, Pamulang 10 rumah, Setu 20 rumah, dan Pondok Aren 6 rumah,” ujarnya, seperti yang dilansir dari website resmi Pemerintahan Provinsi Banten, Rabu (5/8/2015).
Saat ini, kata dia, tahap verifikasi dan seleksi. Alokasi untuk 36 rumah itu, terus dicek calon penerimanya.
“Insya Allah, September tahun ini realisasinya, ini lebih cepat. Tahun lalu malah Desember baru mulai,” jelasnya.
Ia menjelaskan, kriteria rumah yang bakal direhab, adalah rumah yang kerusakannya benar-benar parah. Bantuannya, tidak untuk total kebutuhan rumah, hanya sebatas bantuan untuk sebagian kerusakan.
“Bantuannya dalam bentuk uang, Rp15 juta per rumah,” jelasnya.
Menurut Salbini, calon penerima sudah ada sejak tahun lalu. Karena ini usulan 2014. Berdasarkan dengan kuota yang ada di provinsi. Penentuan lokasi kecamatan juga karena dinilai paling tertinggal di tiga kecamatan itu.
“Pendistribusiannya kita awasi, dan dana ini harus dipakai. Nanti ada pertanggung jawaban di atas materai. Ada cek lapangan juga, sebelum dan sesudah realisasi,” jelasnya.
Sementara, Kepala Dinsosnakertrans Tangsel Purnama Wijaya, mengatakan bedah rumah tidak ada dari Dinsosnakertrans Tangsel. Untuk APBD Tangsel, dananya diberikan di Dinas Tata Kota Bangunan dan Permukiman (DTKBP).
“Di kita gak ada anggarannya. Adanya di tata kota kalau bedah rumah,” ujarnya. (*)