KABUPATEN SERANG, biem.co — Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Tubagus M Ali Ridho Azhari melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, Jumat (27/11/2020). Ia mengatakan, kunkernya dalam rangka menyerap aspirasi Pemkab Serang selama menangani pandemi Covid-19.
“Jadi, ada keterkaitan dengan Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD DPD RI) bagaimana sinkronisasi Pemkab Serang dengan Pemerintah Pusat dikarenakan adanya pandemi Covid-19. Jadi, apa saja kendala-kendalanya, kemudian apa saja yang kiranya apsirasi daerah yang akan saya bawa ke pusat,” ujarnya kepada wartawan.
Berdasarkan hasil diskusi, sambung Senator Asal Banten ini, persediaan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP) Serang sudah menipis dan hanya bisa digunakan sampai akhir Desember 2020.
“Kemudian juga membutuhkan 150 ribu masker. Untuk bantuan masker harus sesegera mungkin karena sudah menipis yang digunakan tenaga medis RSDP Serang,” terang Ali Ridho.
Di sisi lain, ia menanyakan apa saja protkol kesehatan (prokes) yang sudah dilakukan oleh Pemkab Serang. Mengingat, saat ini kasus positif Covid-19 mengalami peningkatan pasca libur panjang.
“Peningkatan kasus positif Covid-19 bisa jadi karena ada libur Panjang, karena mau tidak mau pemerintah membuka tempat wisata dan lainnya karena dampak ekonomi sudah sulit. Ini sebuah simalakama, mau tidak mau harus dibuka karena selama ini banyak yang kehilangan pekerjaan. Di sisi lain, masalah kesehatan juga harus diperhatikan,” ungkapnya.
Ia menegaskan, biaya pasien Covid-19 yang menggunakan BPJS Kesehatan perlu disampaikan ke pemerintah.
Sementara itu, Wakil Direktur Keuangan RSDP Serang, Encup Suplikah mengatakan APD masih cukup persiapannya sampai akhir Desember 2020.
“Kita masih nyari donasi, yang sudah terkumpul untuk 3 bulan sampai Desember masih cukup. Mudah-mudahan menurun pasien Covid-19, karena saat ini hanya pasien OTG didominasi masih muda,” ujarnya. (*)