LEBAK, biem.co — Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) menginjak usia yang ke-54 tahun, Kamis (17/9/2020). KAHMI Kabupaten Lebak memaknai miladnya tahun ini dengan tema ‘Solusi untuk Bangsa’ dalam membangun sinergitas pembangunan di Kabupaten Lebak.
“Sekali pun dalam masa pandemi ini KAHMI dan HMI harus melakukan hal terbaik bagi masyarakat, dan saya percaya lembaga ini akan menjadi lokomotif pencipta kader-kader terbaik daerah dan bangsa yang religius dan mandiri,” ujar Koordinator Presidium KAHMI Kabupaten Lebak, Asep Sunandar, Jumat (18/9/2020).
Asep Sunandar menjelaskan, jika tema ‘Solusi untuk Bangsa’ ini mengandung banyak arti dan pemahaman yang luas, di antaranya bahwa alumni HMI menyebar di berbagai lembaga pemerintahan, baik legislatif maupun eksekutif dan lembaga swasta, serta advokasi.
“KAHMI dan kader HMI sebagai insan akademis yang memiliki pola pikir yang terstruktur dan sistematis, yang suatu saat akan menjadi organisasi yang besar di Indonesia tercinta,” ucapnya.
Organisasi KAHMI dan HMI, lanjut Asep, berlandaskan Pancasila, sehingga memiliki peluang besar dalam membangun bangsa dan negara ini.
“Karena kami dibekali iman, ilmu, dan amal. Tiga unsur tadi sebagai bahan untuk membangun bangsa dan negara ini. KAHMI juga ambil bagian dalam kerja-kerja sosial dan keumatan,” ungkap Asep.
“Peran kemanusiaan KAHMI ini hadir memberikan pelayanan untuk masyarakat. Sebagai organisasi mantan aktivis mahasiswa terbesar dan tertua di Indonesia, KAHMI hadir dalam memberikan kontribusi pemikiran yang konstruktif bagi daerah,” tutupnya. (sandi)
