LEBAK, biem.co — Sobat biem, sebagai upaya meningkatkan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN), Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (KCD Disbud) Banten menggelar pelatihan guru pemula yang bertempat di SMA Negeri 2 Rangkasbitung, Senin (13/7/2020).
Pelatihan yang didasari Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2010 Tentang Program Induksi bagi Guru Pemula (PIGP) itu diharapkan dapat membuat para guru menyesuaikan diri di lingkungan kerjanya.
Kepala KCD Dikbud Banten Wilayah Lebak A Sirojudin Alfarisy mengatakan, PIGP merupakan kegiatan orientasi, pelatihan, pengembangan dan praktik pemecahan berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran dan konseling bagi guru pemula di sekolah.
“Program induksi dilaksanakan sebagai salah satu syarat pengangkatan dalam jabatan fungsional guru bagi guru pemula yang berstatus calon pegawai negeri sipil (CPNS) atau pegawai negeri sipil (PNS) mutasi dari jabatan lain. Bagi guru pemula yang berstatus bukan PNS, PIGP dilaksanakan sebagai salah satu syarat pengangkatan dalam jabatan guru tetap,” kata Sirojudin kepada biem.co.
Dengan kegiatan PIGP, Sirojudin juga mendorong para guru yang bertugas di SMA di Lebak bisa lebih profesional. Mereka ikut mendukung peningkatan kualitas generasi muda di daerah. Sehingga para pelajar di daerah mampu bersaing dengan pelajar dari kabupaten/kota lain di Indonesia.
“Saya juga meminta kepada para guru senior dan kepala sekolah untuk terus membimbing guru yang bertugas di Lebak. Guru yang berkualitas dan profesional akan menentukan output pendidikan di Lebak,” jelasnya.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS SMA) Kabupaten Lebak, Wahyudi Widodo mengapresiasi kegiatan ini, meskipun seharusnya dilakukan sejak para guru menjadi PNS.
“Sejak tahun 2013, pelatihan ini baru dilaksanakan,” singkatnya. (emr)
