KABUPATEN LEBAK, biem.co – Sobat biem, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, mengimbau masyarakat untuk waspada cuaca ekstrem yang ditandai hujan lebat dengan intensitas tinggi dan angin kencang. Hal itu menurut Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Kaprawi, hampir seluruh wilayah di Lebak memiliki potensi bencana seperti banjir, longsor maupun angin kencang.
“Ia betul berdasarkan informasi BMKG cuaca saat ini perlu diwaspadai apalagi masyarakat yang berada di pesisir pantai, bantaran sungai dan pegunungan,” katanya saat diwawancarai awak biem, Selasa (23/6/2020).
Karena hal tersebut, Kaprawi berharap agar para nelayan tidak melaut dan pemilik destinasi wisata pantai untuk menutup sementara tempat wisata pantai. “Kepada nelayan saya harap sih, sementara ini tidak melaut dulu dan tempat-tempat wisata pantai untuk tutup sementara karena ketinggian ombak mencapai 4 samapi 5 meter, meskipun buka harus mengutamakan keselamatan,” tegas Kaprawi.
Sementara itu, pengelola pantai Bagedur, Mumu Mahmidin mengatakan sejauh ini belum mendapatkan informasi resmi dari BPBD atau BMKG tentang cuaca ekstrem, meskipun demikian pihaknya selalu mengantisipasi dengan melakukan imbauan kepada pengunjung dan pedagang supaya berhati-hati.
“Ya tetap kita antisipasi dengan cara menginformasikan kepada para pedagang dan pengunjung agar selalu waspada dan hati-hati”, ujarnya saat dihubungi via WhatsApp.
Menurut mumu pengunjung pantai di saat pandemi ini tidak banyak karena belum resmi dibuka pemerintah. “Perlu diketahui pengunjung ke pantai Bagedur saat ini tidak begitu ramai paling banyak 100 sampe 150 orang,” tandasnya.
Nah sobat biem, tetap berhati-hati dan jaga keselamatan ya. (EMR)
