KOTA SERANG, biem.co – Hasil tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Serang terdapat satu orang yang positif mengkonsumsi bahan obat-obatan yang mengandung benzodiazepine (Benzo) golongan obat penenang atau sedatif yang digunakan untuk membantu dalam menenangkan pikiran dan melemaskan otot-otot.
Kepala Bidang Pencegahan, Pemberdayaan Masyarakat, BNN Provinsi Banten, Abdul Majid mengatakan dalam tes urine ini pihaknya membawa sebanyak 200 rapid test untuk tes urine.
“Hasilnya ada satu ASN yang positif mengkonsumsi bahan obat-obatan yang mengandung benzo. Namun setelah kita panggil dan lakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata bahan (benzo) tersebut terkandung dari obat pelangsing dan itu tidak masalah,” katanya kepada awak media disela-sela pemeriksaan di Puspemkot Serang, Jumat (22/11/2019).
Lebih lanjut, Ia menjelaskan, BNN baru bisa bisa melakukan pemeriksaan 200 orang saja. Hal itu karena anggaran yang tidak mencukupi. Namun kedepan pihaknya akan kembali bekerjasama dengan Pemkot Serang untuk kembali melakukan tes urine.
“Nanti ada agenda berikutnya, siapa tahu ada yang perlu kita tangani. Dan ini merupakan pencegahan dini, kalau tidak diawali oleh birokrat, maka bagaimana untuk masyarakat, makanya ini adalah langkah awal kita,” ujarnya.
Tidak hanya ditataran birokrat Pemkot Serang saja, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan hingga ke tingkat desa atau kelurahan untuk menuju Banten bersih narkoba. Maka dari itu peran kepala daerah seperti Gubernur, Walikota dan Bupati, hingga lurah sangat dibutuhkan.
“Ini salah satu upaya dalam menyelamatkan generasi kita,” terangnya.
Baca Juga
Sementara Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Serang, Alpedi mengatakan bahwa kegiatan tes urine tersebut ada temuan.
“Ya memang ada satu yang positif mengkonsumsi bahan obat yang mengandung benzo, namun untuk penanganannya kita serahkan karena bukan tugas kita,” tandasnya. (iy)