KOTA SERANG, biem.co — Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang digagas oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Banten berlangsung di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Senin (28/10/2019).
Kegiatan ini dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim, Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir, Ketua KNPI Banten Ali Hanafiah, dan Ketua IKA Untirta Asep Abdullah Busro.
Gubernur Banten Wahidin Halim menyampaikan, yang menjadi perbincangan dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ini adalah bagaimana menumbuhkan spirit juang sebagai bentuk melawan penjajahan.
Menurut Wahidin, saat ini terorisme begitu dekat dan merusak persatuan. Ia pun mengajak mahasiswa untuk bersama-sama bertindak tegas pada gerakan radikal.
“Jangan biarkan terorisme bergerilya di bumi Indonesia,” ujarnya.
Wahidin mengaku siap membantu segala kegiatan yang bentuknya melawan radikalisme.
“Hari ini kita sepakat bahwa NKRI harga mati. Siapapun yang berani memecah belah, maka kita harus siap melawan,” tegas Wahidin.
“Untuk itu saya tidak akan tinggal diam jika ada orang yang mencoba merusak citra Banten khususnya. Kejadian yang menimpa Pak Wiranto beberapa waktu lalu cukup, jangan terulang,” pungkasnya. (juanda/red)
