SERANG, biem.co – Sejumlah wilayah di Banten saat ini mengalami kekeringan. Pemerintah Provinsi Banten pun sudah melakukan upaya untuk mengantisipasinya dengan menyediakan bantuan air bersih.
Ditemui usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Banten, Senin (3/8/2015), Rano Karno mengaku telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten terkait dengan kekeringan yang melanda Banten. Pihaknya juga sudah berupaya dengan menyediakan bantuan air bersih serta pompa mesin air bagi daerah yang membutuhkan.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai langkah konkritnya, Rano malah meminta MUI dan masyarakat untuk melakukan shalat istisqa atau shalat meminta hujan.
Sementara itu, menurut Kepala BPBD Banten Komari, sampai saat ini sebanyak 61 kecamatan di Provinsi Banten mengalami kekeringan. Kecamatan-kecamatan tersebut tersebar di delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten. Dengan kekeringan terparah terjadi di sejumlah kecamatan di Lebak dan Pandeglang.
Tidak hanya itu, ada satu daerah yang sudah dinyatakan darurat kekeringan, yakni Kabupaten Lebak, karena lebih dari 17 kecamatan mengalami kekeringan di sana.
“Bantuan untuk daerah yang kekeringan akan disalurkan dalam waktu dekat melalui daerah kabupaten/kota yang membutuhkan,” ujar Komari saat ditemui awak media.
Reporter: Firo M