SERANG, biem.co – Pelaksana Tugas Gubernur Banten Rano Karno menyampaikan nota pengantar pertanggung jawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2014 di DPRD Banten, Senin (3/8/2015) siang.
Namun sebelum paripurna ditutup Ketua DPRD, anggota DPRD melakukan intrupsi dan protes terkait mangkirnya Rano dalam paripurna DPRD beberapa waktu lalu. (Baca: Plt Gubernur dan Puluhan Dewan Bolos Paripurna Laporan Hasil Reses)
Anggota DPRD Fraksi Partai Gerindra Ade Hidayat menuding, Rano jarang menghadiri paripurna yang di gelar di DPRD Banten, di antaranya saat paripurna reses yang digelar beberapa waktu lalu.
Menurut Ade, seharusnya Gubernur hadir dalam paripurna penyampaian masa reses pekan lalu, karena hal itu di nilai sangat penting untuk acuan program kerja pemerintah daerah.
Sementara itu, usai paripurna DPRD, Rano membantah mangkir. Menurutnya, dirinya dan Sekda Banten sudah mengajukan izin. Rano juga menduga, protes yang dikeluarkan sengaja dipolitisasi, sehingga mencapnya tidak masuk, padahal surat izin masuk.
Diketahui, pada sidang paripurna penyampaian hasil reses, Kamis (30/7/2015) lalu, tidak dihadiri pelaksana Tugas Gubernur Banten Rano Karno dan Sekda Banten Kurdi Matin. Bahkan di jajaran bangku SKPD, terlihat tidak separuhnya kepala dinas yang hadir hingga paripurna usai. Tidak hanya Plt saja yang bolos, melainkan sekira 40 lebih anggota DPRD juga bolos paripurna.
Reporter: Firo M